BONTANG - Putri Papua akhirnya melenggang mulus ke final di cabang olahraga voli yang dilaksanakan di GOR Taman Bontang Lestari, setelah dalam pertandingan kemarin "memukul" telak pevoli putri unggulan Jawa Timur dengan perhitungan nilai 25-17,17-25, 18-25, dan 19-25 dengan total skor 1-3, untuk Papua.
Tampil dengan kostum kuning-hitam dan menurunkan pemain terbaiknya, Sari, Angel, Maria, dan lainnya, pevoli Papua ini langsung mendapat dukungan penuh penonton. Begitu pun dengan tim Jatim yang menurunkan seluruh pemain terbaiknya yang pernah perkuat Tim Merah Putih di SEA Games lalu seperti Maya, Dhini, Kiki, dan Purwita tampil menekan. Usaha keras tersebut tidak sia-sia karena pada game pertama itu dimenangkan Jatim dengan nilai 25-17.
Melalui racikan strategi pelatihnya, putri Papua ini langsung tampil "beringas" dengan membalas kekalahan menjadi kemenangan pada angka yang sama yaitu 17-25 di game kedua. Selanjutnya, pada game ketiga dan keempat, penampilan Papua semakin di atas angin. Berulang kali smes kerasnya tak mampu diantisipasi pevoli Jatim yang fisiknya mulai terlihat kedodoran. Akhirnya pada game keempat ditutup smes keras Sulis yang memiliki postur tubuh jangkung.
Sementara itu, pada partai perebutan tiket ke final lainnya, yaitu voli putri Jawa Timur sukses mengubur ambisi juara bertahan DKI Jakarta dengan poin 25-16, 14-25, 23-25, dan 20-25 (1-3) . Kemenangan voli Jabar yang tidak diunggulkan saat melawan DKI Jakarta ini terletak pada kerja sama dan semangat tim.
Padahal, DKI yang juga diperkuat pevoli Timnas seperti Siti Nurjanah ini tampil menawan. Bahkan, pada game pertama, DKI unggul dengan poin 25-16. Sayangnya, pada game kedua, ketiga, dan keempat tak dapat dipertahankan, sampai akhirnya Jabar yang melenggang ke final besok menghadapi Papua.
Praktis, final yang dijadwalkan digelar Senin (14/7) besok akan mempertemukan antara voli putri Papua versus Jabar. Sementara di hari ini pertemuan DKI versus Jatim. Sekadar catatan, pada babak penyisihan lalu, kedua tim sudah pernah bertemu. Saat itu Jabar kalah dengan skor tipis yaitu 2-3.
“Ini prestasi terbaik voli Papua selama mengikuti PON. Selama ini, tidak pernah masuk final dan PON Kaltim ini benar-benar sejarah bagi voli Papua, ini kesuksesan pertama kami di Papua. Terima kasih penonton tuan rumah sudah mendukung kami,” kata asisten pelatih Papua Deres Meki Moning. (brm)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar