Bontang_ Joko Adriyanto dan kawan-kawan, membuktikan kemampuan mereka pada saat melawan tim putra Sumatera Selatan ( Sumsel )pada laga cabang olahraga ( cabor) tenis meja yang berlangsung di_Gedung Olahraga ( GOR) PT. Pupuk Kaltim Senin (7/7).
Pertandingan yang sangat ditunggu – tunggu oleh masyarakat Kota Bontang ini. Berlangsung menegangkan, terutama pada partai Abdul khoir melawan Ricky Arifinata. Kejar mengejar angka sempat terjadi pada awal pertandingan, yang membuahkan persamaan angka, mulai dari angka 1-1 sampai ke angka 5-5, hal sempat membuat pelatih tim tenis meja Kaltim Bambang, meminta time out kepada wasit Muhammad Kholil asal Jawa Timur yang meminpin pertandingan ini.
Setelah mengikuti pentunjuk dari pelatih, pertandingan dilanjutkan kembali, nampak Abdul khoir bermain lebih tenang dan percaya diri. Nampak Abdul Khoir merubah
Pada partai kedua Kaltim menurunkan Dedi Dakosta untuk melawan Rudi Wicaksono, Dedi Dakosta nampak lebih tenang dalam meladeni permainan permainan cepat Rudi yang lebih mengandalkan permainan bola-bola pendek. Yang menarik dalam partai ini tiga set yang dimainkan diakhiri Dedi dengan angka 11-7.
Sedangkan pada partai yang ketiga tim tenis meja Kaltim menurunkan Joko Adriyanto, pemain yang sejak kecil meniti prestasinya di Club tenis meja PT. Pupuk Kaltim ini, mendapatkan perhatian tersediri dari penonton yang menyaksikan babak penyisihan cabang olahraga ( Cabor) tenis meja PON XVII. Joko Adriyanto yang berhadapan dengan M. Nursa, juga mengikuti dua pemain sebelumnya dengan hanya memberi angka tertinggi 7 untuk tim Sumatera Selatan. Pertandingan ini juga dapat di menangkan Joko 3-0 ( 11-7,11-7, dan 11-4)
Tenis meja putra Kaltim berada dalam pol D bersama dengan Jawa Barat, Nusa Tenggara Barat, dan Sumtera Selatan. ( brm)